Di Jepang, Ada Mini Market Khusus Untuk Syuting Film Dewasa

mari kita mengintip konbini biasa (konbini “itu”). Konbini (minimarket) ini sering kita lihat di beberapa film dewasa. Konbini ini dibuat mirip konbini aslinya seperti konbini Seven Eleven, Lawson, Family Mart, Circle K, dll.

Konbini yang khusus dibuat untuk syuting ini sering disangka mini market sungguhan karena bentuk dan isi tokonya yang mirip. Bahkan tong sampahnya pun mirip.

Sejumlah gambar di bawah ini mungkin tidak aman dibuka di lingkungan kantor atau tempat publik.

Interiornya sama seperti konbini di Jepang pada umumnya.

Ketika sedang berlangsung proses syuting, seluruh tirainya ditutup.

Seperti dilansir Deep, toko ini berada di kota Fujimi, distrik Itabashi, Tokyo. Untuk mengaksesnya, naiklah kereta api lokal Tobu jalur Tojo, kemudian turun di stasiun Tokiwadai atau stasiun Naka-Itabashi.

Konbini yang bernama Plane Mart ini sering mengundang kesalahpahaman dari orang-orang yang mengunjungi toko ini. Bagaimana tidak terkecoh jika melihat konbini ini dibuat mirip aslinya, lengkap dengan rak-rak barang, mesin ATM, stiker-stiker promosi, dan tong sampahnya pun sama.

“Konbini ini adalah lokasi syuting,” kata staf penjaga studio sambil menunjuk papan bertuliskan “Dilarang masuk kecuali yang berkepentingan, syuting sedang berlangsung”

.

Karakter Pierre dari Idolm@ster: Side M berfoto di depan minimarket ini.

Seperti kolam renang legendaris, konbini ini pun sering dijadikan lokasi syuting. Bahkan menjadi suatu genre dalam film dewasa. Gedung studio rental ini milik Planaire Ring Seven Multis Studio Inc. Konbini ini berada di lantai dasar gedung studio rental. Di lantai 2 ada set ruang kantor, set ruang bar, set ruang kamar ala Jepang, set ruang kamar ala Barat, set ruang sekolah dan lainnya. Tarif sewanya pun tidak kalah mahal dari kolam renang “legendaris”, dimulai dari angka 80.000 yen (9,6 juta rupiah) untuk sesi selama 5 jam.

Yuma Asami, salah satu artis film Jepang tampak sedang berfoto di depan konbini ini.

Artis Ai Wakana sedang beraksi di sebuah film. © Byte Chan

Salah satu cosplayer tampak sedang berpose di dalam konbini “biasa” ini.