Gara-gara Nilai Ujian Jelek, Gadis SMP di Klaten Gantung Diri
Klaten - Seorang pelajar SMP di Kabupaten Klaten, Jawa Tengah bunuh diri dengan cara gantung diri. Upaya nekat pelajar asal Kebondalem Lor, Kecamatan Prambanan itu gara-gara nilai hasil ujian jelek.
Pada hari ini, Jumat (2/6/2017) siang adalah pengumuman kelulusan siswa SMP secara serentak. Namun saat rumah dalam keadaan sepi, korban melakukan gantung diri di kamar rumahnya.
"Korban bernama Berly Dyah (16) peljar kelas IX, warga Kebondalem Lor, Prambanan," kata Kapolres Klaten, AKBP Muhammad Darwis.
Dia mengatakan hari ini adalah pengumuman kelulusan dan hasil ujian. Korban menerima nilai ujian pagi hari. Kemungkinan korban merasa khawatir dan takut dimarahi orangtuanya karena nilai ujian tidak bagus dan tidak sesuai harapan ibunya.
"Karena nilainya tidak memuaskan. Korban tidak bisa masuk ke SMA yang diharapkan," kata Darwis.
Saat korban di rumah sendiri dan orangtuanya pergi ke masjid, sekitar pukul 12.30 WIB melakukan bunuh diri. Korban nekat gantung diri dengan dua buah jilbab yang dikaitkan pada kayu di atap rumah.
"Korban sempat dibawa ke rumah sakit. Namun kondisinya sudah tak tertolong lagi," katanya.
Atas kejadian tersebut, Darwis mengimbau agar orang tua selalu memperhatikan perkembangan anaknya.
"Jangan hanya diserahkan ke sekolah dan si anak. Orang tua juga harus bertanggung jawab mencarikan solusi jika anak punya masalah. Jangan hanya menuntut anak mendapatkan nilai bagus," pungkasnya.
Tidak ada komentar
DILARANG KOMENTAR BERSIFAT SPAM DAN PROMO THANKS :)