Header Ads

Breaking News

Anak muda lebih sering umbar privasi di media sosial

Ilustrasi Facebook.

Kaspersky baru saja merilis hasil survey yang berkenaan dengan kebiasaan umum pengguna internet. Dalam survei bertajuk “My Precious Data: Stranger Danger”, menemukan bahwa para pengguna internet selalu mengumbar privasinya terutama di media sosial.

Survei itu menunjukkan mayoritas pengguna sekitar 93 persen berbagi informasi secara digital dengan 70 persennya berbagi foto serta video anak-anak mereka. Tak hanya foto dan video anak-anak mereka saja, melainkan pula 45 persen berbagai video serta foto-foto pribadi yang sensitif kepada orang lain.

Dari responden yang mereka survei, ditarik kesimpulan bahwa sejumlah besar informasi pribadi milik mereka dapat dengan mudah diakses oleh orang asing. Ini tak lain lantaran terlalu gamblangnya mereka terhadap data-data yang bersifat pribadi.

Menariknya survei ini menunjukkan bahwa anak muda yang paling mungkin untuk berbagi foto pribadi dan sensitif tentang diri mereka dengan orang lain – 61 persen dari mereka yang berusia 16-24 mengakui membagi data pribadi, dibandingkan hanya 38 persen dari usia di atas 55 tahun.

"Mengungkapkan data penting dan sensitif kepada orang lain, itu berarti Anda menyerahkan kendali atas data tersebut, karena Anda tidak dapat memastikan kemana data dibagikan, dan bagaimana penggunaannya. Pengguna secara harfiah menyerahkan data berharga mereka, dan bahkan perangkat dimana data tersebut tersimpan, di tangan orang lain,” ujar Andrei Mochola, Head of Consumer Business di Kaspersky Lab melalui keterangan resminya, Senin (5/6).

Tidak ada komentar

DILARANG KOMENTAR BERSIFAT SPAM DAN PROMO THANKS :)